Chipset A15 Bionic yang menjalankan seri iPhone 13 dan iPad mini memiliki 15 miliar transistor

 

Apple hari ini mengumumkan bahwa chipset A15 Bionic yang akan menggerakkan seri iPhone 13 baru akan dilengkapi dengan 15 miliar transistor. Itu dibandingkan dengan 11,8 miliar transistor yang ditemukan di dalam A14 Bionic dan 8,5 miliar transistor yang dilengkapi dengan A13 Bionic. Chip M1 yang digunakan pada Mac dan iPad Pro (2021) membawa 16 miliar transistor.

A15 Bionic diproduksi oleh pengecoran terbesar di dunia, TSMC, menggunakan node proses 5NP 5nm yang disempurnakan. Ada kekurangan chip global yang mungkin dapat dihindari Apple berkat posisinya sebagai pelanggan terbesar dari pengecoran terbesar. Apple tidak hanya menggunakan chipset baru untuk jajaran iPhone 2021, tetapi juga menggunakannya untuk memberi daya pada tablet mini iPad baru yang akan meningkatkan kinerja hingga 40%

A15 Bionic memiliki enam inti dan menampilkan mesin tampilan baru dan dapat melakukan 15,8 triliun operasi per detik. Itu 44% lebih banyak dari 11 triliun operasi per detik yang mampu dilakukan oleh A14 Bionic. Dan GPU lima inti memberikan apa yang Apple sebut sebagai grafis terbaik di smartphone mana pun. Dan chip tersebut juga mendukung sistem kamera seri iPhone 13 . Ini juga dilengkapi encoder dan decoder video baru dan berfungsi ganda pada cache sistem.

TSMC menaikkan harga chip yang dihasilkannya sebanyak 20%. Sekali lagi, pentingnya Apple untuk TSMC membuat yang terakhir dilaporkan menekan biaya chip hingga kenaikan 3%.

Biasanya, semakin banyak transistor yang digunakan pada sebuah chip, semakin kuat dan hemat energinya.

Kumpulan Berita dan Informasi teknologi terupdate lainnya dapat anda peroleh di Swakarta News. [https://www.swakarta.com/]